Mendidik Bayi Cerdas di Tahun Pertama

>> 28 September 2008

Judul Buku : Mendidik Bayi Cerdas di Tahun Pertama
Buku Asli : Growing Smart with Your Baby In The First Year
Pengarang : Karen McGill M. Ed
Jumlah hlm : 137 halaman
Penerbit : Prestasi Pustakaraya
Tahun Terbit : 2007

Hai, pecinta buku wanita!

Untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak saya, saya mengumpulkan beberapa buku tentang kecerdasan Anak. Dan buku ini adalah salah satu pilihan saya. Tidak ada pilihan lain selain untuk menerapkan saran-saran dan latihan yang terdapat di dalamnya, dan Alhamdulillah saya mendapati anak saya selain lucu dan menggemaskan seperti bayi-bayi lainnya, juga menjadi anak yang cerdas dan pintar. (Semoga bukan perasaan saya saja:-)) Here is the gem of the book:

“Di antara orang-orang dewasa yang tumbuh dewasa dengan cara yang khas, kepala mereka kurang lebih ukurannya tetap sama. Namun, di antara mereka, Anda mendapati orang yang sangat cerdas sebagaimana juga yang tidak cerdas. Jadi, bagaimana otak berkembang?”

“Jawaban untuk pertanyaan ini melibatkan dua hal: keturunan dan lingkungan.” “Dengan kata lain, otak tumbuh melalui proses yang disebut sebagai belajar.”

“Harus diingat bahwa perkembangan bayi dimulai jauh sebelum kelahiran. Dengan mulainya kehidupan, bayi terkunci dalam pola pertumbuhan progresif yang mantap dan bisa ditebak. Pertumbuhan ini timbul dalam empat kecakapan utama: fisik, mental, sosial, dan bahasa.”

“Segala sesuatu yang dialami bayi mempengaruhi pertumbuhan otak. Kita bisa menganggap otak sebagai serangkaian celengan, dimulai dengan celengan yang kecil, lalu secara progresif bertambah besar sampai cukup besar untuk menampung beratus-ratus koin.”

“Kelahiran bayi Anda merupakan momen pretasi, sukacita, perayaan dan kelegaan yang sangat besar.”

“Sebelum memulai kegiatan “mendidik” yang spesifik manapun, Anda harus memahami keunikan bayi/anak Anda terlebih dahulu: kekuatannya, kelemahannya, dan kepribadiannya.”

“Bayi yang baru dilahirkan tidak membutuhkan terlalu banyak barang. Pemberian terpenting yang bisa Anda berikan kepada bayi Anda sebagai tambahan dari nutrisi dan kehangatan yang secukupnya adalah cinta.”

“Rangsangan yang terlalu banyak, penanganan yang terlalu kasar, bisa mengacaukan otak bayi yang tengah berkembang. Ingat, pada beberapa bulan awal, sedikit adalah yang terbaik.”

“Bayi-bayi umumnya diklasifikasikan sebagai bayi “mudah”, “bayi “sulit untuk dirangsang”, atau bayi “sulit”

“Bayi cerdas dan anak-anak yang pandai merupakan produk dari lingkungan yang memberi nutrisi dimana pengalaman belajarnya sesuai dengan sifat-sifat dan kemampuan pribadi masing-masing anak.”

“Idealnya, kelahiran seorang bayi mendekatkan hubungan pasangan dalam lingkaran yang mengikat sebagai ibu, ayah, dan anak.”

“Interaksi awal yang kuat antara ibu dan bayi, lebih baik lagi saat kelahiran, memiliki pengaruh yang mencolok terhadap otak, emosi, dan perkembangan sosial bayi di masa depan, sebagaimana juga hubungan ibu dan anak secara menyeluruh.”

“Orangtua merupakan guru pertama dari seorang anak dan merupakan orang-orang yang paling penting dalam kehidupannya.”

“Setiap generasi orangtua menerapkan bagaimana ia sendiri dibesarkan ke dalam gaya mengasuhnya.”

“Ingat apa yang dilakukan orangtua Anda yang menyebabkan Anda merasa bahagia dan tindakan mereka yang melukai semangat Anda. Tirulah aspek positifnya dan cobalah untuk menghindari pengulangan kesalahan serta tingkah laku menyakitkan.”

“Orang tua yang berhasil adalah mereka yang merasa nyaman dengan diri sendiri.”

“Dengan memberikan perhatian, rangsangan, dan interaksi orangtua yang selayaknya, perkembangan bisa dipercepat dan titik tolak akan dicapai mendahului jadwal.”

“Setiap anak berkembang dengan kecepatannya masing-masing.”

“Pernyataan bahwa Anda tidak perlu bereaksi setiap kali bayi Anda menangis adalah mitos. Kalau tangisannya diacuhkan, tindakan itu mengajarkan kegagalan kepada bayi Anda.”

“Kalau Anda melihat bayi Anda melakukan apa yang menurut Anda pandai dan diinginkan, tunjukkan kegembiraan Anda, tertawalah, tersenyumlah, dan pujilah bayi Anda.”

Oke dech....:-)

0 comments:

Bookmark and Share

  © Blogger templates Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP